UCauction, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengimbau pengguna jalan yang akan memulai perjalanan arus balik kembali ke Jabotabek untuk memastikan kecukupan saldo uang elektronik (e-toll) yang digunakan dalam perjalanan.
Hal ini melihat pada periode H-7 hingga H-1 arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 H, terdapat 12.209 kendaraan dengan saldo kurang di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang. Di GT Kalikangkung, pengguna jalan membayar tarif tol dari Cikampek menuju Semarang.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, jumlah tersebut adalah sebesar 3,97% dari total 306.980 kendaraan yang melakukan transaksi di GT Kalikangkung. Dengan adanya saldo e-toll kurang dan dilakukannya top up e-toll di gardu tol, maka akan mengakibatkan waktu penundaan yang cukup signifikan.
Baca juga: 11 Posko Siaga Toyota Beroperasi Sepanjang Pulau Jawa dan Sumatera
“Dengan adanya waktu penundaan tersebut, kami mencatat rata-rata penurunan kapasitas transaksi gardu tol di GT Kalikangkung sebesar -5% per jam. Yang semula dalam 1 menit kami bisa melayani transaksi hingga lima kendaraan, jika pengguna jalan kurang saldo dan harus melakukan top up di gardu tol, maka 1 menit akan hanya bisa melayani satu kendaraan saja,” imbuh Lisye.
Lisye mengingatkan, pengguna jalan dengan perjalanan menerus untuk arus balik, terutama dari arah Semarang menuju Jakarta, harus menyiapkan e-toll dengan saldo minimal sebesar Rp 500 ribu. Sedangkan untuk pengguna jalan dari Surabaya, agar menyiapkan e-toll dengan saldo minimal sebesar Rp800.000.
“Kami juga mengingatkan kembali kepada pengguna khususnya yang melakukan perjalanan di Jalan Tol Trans Jawa dengan sistem transaksi tertutup (tarif sesuai jarak), hanya bisa menggunakan e-toll yang sama saat tap in dan tap out sehingga saat saldo kurang tidak bisa meminjam e-toll pengguna jalan lainnya. Untuk itu sekali lagi, pastikan kecukupan saldo e-toll untuk menghindari antrean di gerbang tol,” ujar Lisye.
Buat Sobat UC auction yang ingin melakukan perjalanan balik pasca mudik, sebaiknya memastikan kecukupan saldo e-toll dan BBM, serta memastikan kondisi kendaraan maupun pengendaranya dalam kondisi prima.
Saat memasuki GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mematuhi rambu dan arahan petugas. Karena gangguan sekecil apapun yang terjadi akan berdampak pada arus lalu lintas yang ada dan mengakibatkan antrean kendaraan.
Hindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus balik yang diprediksi jatuh pada Senin-Selasa, 24-25 April 2023, dan Minggu-Senin, 30 April-1 Mei 2023 untuk menghindari penumpukan kendaraan.
Baca juga: Pertamina Jamin Ketersediaan BBM Selama Mudik Lebaran 2023
Pemerintah bersama Jasa Marga turut mengimbau pengguna jalan yang tidak ada keperluan mendesak, untuk dapat menghindari puncak arus balik dengan menunda/mengundurkan perjalanan kembali ke Jabotabek pada hari Rabu/Kamis/Jumat (26-28 April 2023).
Tujuannya supaya perjalanan Anda nyaman, sekaligus dapat memanfaatkan diskon tarif tol sebesar 20% untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta dengan saldo setelah diskon sebesar Rp297.600 yang berlaku pada Kamis, 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 29 April 2023 pukul 06.00 WIB.
(DeF)