wuling cloud ev

Eksplor Performa dan Fitur Wuling Cloud EV Dengan Rute Jakarta-Bogor

calender19-08-2024
clock15:00

UC auction, Jakarta - Wuling Motors beberapa waktu lalu menggelar sesi test drive Wuling Cloud EV dengan rute Jakarta-Bogor-Jakarta bertajuk Media Drive Wuling Cloud EV “Driving The Future of Comfort” pada Kamis (15/8/2024).

Beruntung, tim UC auction berkesempatan untuk turut merasakan sensasi berkendara bersama hatchback ramah lingkungan itu. Sepanjang sesi test drive, beragam fitur serta teknologi di Cloud EV sempat kami jajal, mulai dari berada di balik kemudi hingga merasakan sensasi sebagai penumpang.

Menarik untuk dibahas tentu tak lepas dari performa dan juga fitur-fitur yang tersemat di Cloud EV. Selain mobil ini sajikan desain yang modern dan punya teknologi canggih.

Menurut Liu Yan selaku Marketing Operation Director Wuling Motors, selain mengedepankan unsur kenyamanan, Cloud EV didukung dengan beragam fitur modern yang membuat pengalaman berkendara menjadi lebih menyenangkan.

“Mulai dari Advanced Driving Assistance System, perintah suara berbahasa Indonesia, melihat status kendaraan melalui aplikasi MyWuling+, sampai dengan smart electric tailgate,” kata Liu di sela-sela Media Drive Wuling Cloud EV.

Baca juga: Mengulik Head Unit Wuling Cloud EV, Pelajari Dulu Sebelum Beli

Buat Sobat UC auction yang penasaran dengan impresi berkendara dan juga fitur Wuling Cloud EV, sebaiknya menyimak ulasan lengkapnya berikut ini:

Mengulik Kabin Wuling Cloud EV


Hatchback berkapasitas 5-penumpang ini, menawarkan sensasi berkendara yang terbilang nyaman untuk penggunaan perkotaan maupun luar kota. Jok Wuling Cloud EV sajikan jok yang ergonomis dan nyaman ketika disinggahi.

Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat Cloud EV didukung Italian Bubble Sofa Style. Jok itu dirancang khusus untuk menunjang kenyaman pengguna, dirancang melengkung model semi bucket yang terasa seperti memeluk erat badan.

Apalagi posisi duduk memungkinkan untuk diatur secara elektrik 6 arah di sisi pengemudi dan 4 arah pada bagian penumpang depan. Urusan visibilitas, mobil ini patut di apresiasi, lantaran sajikan dasbor yang dirancan lebar dan landai untuk memuaskan pandangan pengemudi.

Selain itu, lingkar kemudi yang punya model flat bottom sudah didukung dengan tilt steering. Jadi posisi berkendara, bisa dipastikan dapat diatur sesuai kenyamanan dan juga kebutuhan.

Poin kelebihan yang kami dapat ketika berkendara bersama Cloud EV, mobil yang dibekali dengna suspensi MacPherson di depan dan Torsion Beam di bagian belakang itu. Sajikan karakter suspensi yang cenderung empuk. Terlebih ketika kami melalui jalanan berkontur di wilayah Sentul, Bogor suspensinya dirasa mumpuni meredam guncangan.

Pendapat serupa pun kami dapat simpulkan, ketika mobil dibesut di jalan bebas hambatan. Sistem peredam kejutnya mampu menjaga stabilitas mobil dengan meminimalisir gejala body roll.


Melengkapi kenyamanan kabin dan jadi salah dua kelebihan Wuling Cloud EV, memungkinkan jok depan dan belakang direbahkan hingga 135 derajat. Alhasil menyajikan kesan seperti duduk di sofa, ketika mobil dalam kondisi berhenti.

Tentunya jok dengan fitur Sofa Mode ini sangat cocok digunakan, ketika berpergian ke luar kota atau berpetualang bersama keluarga maupun kerabat terdekat. Dari sejumlah mobil listrik yang beredar saat ini, mungkin hanya Cloud EV yang sajikan konsep ‘Home Life Space’ di sisi interiornya dengan rasio pemanfaatan ruang hingga 84,7 persen. Dampaknya ruang kabin terasa lebih luas dan nyaman.

Baca juga: Mau Manfaatkan Charging Station Wuling Gratis? Ketahui Dulu Lokasinya

Bedah Fitur, Teknologi dan Sensasi Berkendara


Berlanjut mengupas mengenai sensasi berkendara bareng Wuling Cloud EV. Kali ini kami akan membahas dari sisi performa, fitur dan teknologi yang ditawarkan oleh line-up ABC Stories Wuling yang satu ini.

Perjalanan test drive dimulai dari Aroem Resto di Petojo, Jakarta Pusat dengan destinasi tujuan pertama ke DC Charging yang berada di daerah Sudirman Park SCBD, Jakarta. Dalam perjalanan, kami berada di balik kemudi alias 'menyetir'.

Kala itu, kami menjajal fitur Auto Vehicle Hold (AVH) yang ternyata sajikan kenyamanan dan keamanan ekstra, ketika berkendara di kondisi lalu lintas yang padat. Fitur pendukung lainnya yang sempat kami uji ialah All-Around 360 Camer yang bertugas membantu pengemudi ketika memarkirkan kendaraan.

Sesampainya di lokasi DC Charging di SCBD, para peserta test drive di edukasi mengenai layanan charging station dan cara mengisi daya Cloud EV. Seperti diketahui, Wuling saat ini gencar untuk menghadirkan charging station yang ditargetkan mencapai 30 lokasi hingga akhir Agustus 2024.

Nah.. Bagi para pengguna Cloud EV yang ingin melakukan pengisian daya, wajib untuk mengunduh aplikasi E Charge International. Lakukan registrasi serta masuk ke aplikasi, pengguna bisa scan QR untuk memasukan ditel pengisian daya yang dibutuhkan.

Langkah selanjutnya, tinggal menekan tombol Start Charging dan proses status pengisian dapat dilihat via layar aplikasi. Jika sudah penuh ataupun selesai, jangan lupa untuk mengembalikan konektor DC ke tempat semula.

Puas mengekplore charging station dan proses pengecasan Cloud EV, perjalanan berlanjut menuju Museum Tionghoa di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Sepanjang perjalanan, para peserta memungkinkan untuk merasakan fitur Adaptive Cruise Control (ACC) yang membantu pengemudi, serta memungkinkan kendaraan tetap menjaga jarak aman dengan kendaraan lain di depan, sehingga berkendara jauh lebih aman.


Selesai dari TMII, perjalanan pun dilanjutkan ke kawasan Sentul, Jawa Barat melalui Jalan Tol Jagorawi. Ketika itu, kondisi jalan tol terbilang ramai lancar di sejumlah lokasi yang memungkinkan pengemudi untuk merasakan fitur Intelligent Driving Assistance (IDA).

IDA ternyata sangat membantu pengemudi untuk dapat mengontrol kendaraan tetap pada jalurnya, sekaligus menyesuaikan jarak dan kecepatan aman dengan kendaraan di depan. Tak kalah penting, Cloud EV juga didukung Intelligent Head Beam Assistance (IHMA) yang bertugas menyesuaikan penggunaan lampu jauh dan lampu dekat secara otomatis selaras dengan kondisi pencahayaan sekitar.

Fitur ADAS lain yang juga tersedia ada Bend Cruise Assistance (BCA), Automatic Emergency Braking (AEB), Forward Collision Warning (FCW), Lane Departure Warning (LDW), dan Safe Distance Warning (SDW).

Mode Berkendara yang Menunjang Kenyamanan


Terakhir mengulas mengenai sensasi berkendara bareng Wuling Cloud EV, kurang pas rasanya jika tidak mengulas empat mode berkendara yang tersedia di mobil ramah lingkungan ini.

Didukung motor listrik tunggal yang terletak di depan, Cloud EV sajikan tenaga sebesar 100 kW atau setara dengan 136 PS yang berpadu dengan torsi 200 Nm. Mobil ini dibekali dengan empat mode berkendara, yakni ECO+, ECO, Normal, dan Sport yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengemudi.

Kalau ingin konsumsi dayanya lebih irit, bisa mengaktifkan mode berkendara ECO+. Saat mode ini diaktifkan, kecepatan maksimal dibatasi hanya 80 kpj. Namun jika ingin memaksimalkan performa, bisa mengaktifkan mode Sport yang memiliki kecepatan maksimal hingga 150 kpj.

Pemilihan mode berkendara di Cloud EV, sebaiknya mengikuti jalan yang dilalui. Seperti saat melalui jalur bebas hambatan, mungkin bisa menggunakan mode Normal ataupun Sport.

Well.. Itulah sejumlah kesimpulan yang kami rasakan ketika berkendara bareng Wuling Cloud EV. Buat Sobat UC auction yang ingin mengetahui update terbaru seputar dunia lelang dan kabar otomotif, bisa mengunjungi website kami di www.UCauction.co.id atau hubungi Hallo UC di 0811 9009 404.

(Deni)