UCauction, Jakarta - Honda baru saja mengenalkan produk skuter motocompact teranyar mereka, Honda Motocompacto e-Scooter di Amerika Serikat pada awal Oktober 2023. Skutik itu sajikan kepraktisan dalam hal mobilitas berkendara, berkat desain ramping, ultra-compact yang membuatnya dapat dilipat serta rendah emisi.
Desain skuter berbasis listrik ini terinspirasi dari model Honda Motocompo yang diluncurkan pada awal tahun 1980-an. Motocompacto dirancang dan dikembangkan oleh para insinyur Honda di Ohio dan California sebagai pendekatan inovatif pada transportasi pribadi berbasis listrik yang telah mendapatkan 32 paten.
Skutik ramah lingkungan ini, diharapkan mampu mengurangi emisi karbon serta sajikan kenyamanan dan kemudahan berkendara. Kenyamanan itu meliputi kursi yang nyaman, pijakan kaki yang aman, dapat dibawa saat di dalam pesawat, memiliki speedometer digital, pengukur pengisian daya, serta terdapat pegangan jinjing yang nyaman.
Secara dimensi, Honda Motocompacto e-Scooter memiliki panjang 38,1 inci, tinggi 35 inci, lebar 17,2 inci, tinggi tempat duduk 24,5 inci serta berat 41,3 pon. Dalam kondisi dilipat, dimensi panjang 29,2 inci, tinggi 21,1 inci serta lebar kendaraan yang menjadi 3,7 inci.
Tak hanya ringkas, skuter listrik ini punya kapasitas baterai sebesar 6,8 Ah dan dalam pengisiannya hanya membutuhkan waktu selama 3,5 jam dengan daya 110v. Kecepatan maksimalnya hingga 24 km/jam dengan jarak tempuh sejauh 19 kilometer.
Baca juga: Kado Manis Ultah ke-75 Honda Dipersembahkan Tim Redbull Racing
Oleh karena itu, Motocompacto sangat cocok digunakan untuk berkeliling kota hingga berkeliling lingkungan kampus.
Jane Nakagawa selaku Vice President of the R&D Business Unit American Honda Motor Co., Inc. mengatakan bahwa, “Motocompacto merupakan salah satu keunikan Honda dalam hal strategi elektrifikasi kami untuk mendukung tujuan netralitas karbon dengan membantu pelanggan dalam transportasi tanpa emisi secara menyeluruh”.
“Motocompacto mudah digunakan dan menyenangkan untuk dikendarai, namun juga dirancang dengan mempertimbangkan keselamatan, daya tahan, dan keamanan,” jelas Nick Ziraldo selaku Project Lead and Design Engineering Unit Leader at Honda Development and Manufacturing of America.
Ziraldo menerangkan, "Kendaraan ini menggunakan rangka dan roda aluminium yang diberi perlakuan panas yang kuat, lampu depan dan lampu belakang LED yang terang, reflektor samping, dan lingkaran kunci baja yang dilas pada penyangga yang kompatibel dengan sebagian besar kunci sepeda".
Baca juga: Honda Prologue, SUV Elektrik Baru Untuk Pasar Negeri Paman Sam
Honda berupaya mencapai tujuan globalnya yaitu nihil dampak lingkungan pada tahun 2050 melalui pendekatan Triple Action to Zero, termasuk mencapai netralitas karbon untuk semua produk dan aktivitas perusahaan, pemanfaatan 100% energi terbarukan, dan sirkulasi sumber daya.
Pabrikan berlogo 'H' itu juga memanfaatkan 100% bahan ramah lingkungan dengan mengolah kembali produk menjadi bahan mentah dan menggunakan kembali bahan tersebut dalam pembuatan produk baru. Untuk mencapai tujuan ini, Honda akan berusaha menjadikan kendaraan listrik baterai-listrik dan sel bahan bakar mewakili 100% penjualan mobil di AS dan global pada tahun 2040.
(DeF)