fungsi dipstick

Ini Dia Fungsi Dipstick yang Perlu Diketahui Pemilik Mobil

calender21-07-2025
clock10:00

UC auction, Jakarta - Dipstick tentu umum ditemui pada kendaraan bermesin konvensional. Fungsi dipstick sendiri untuk memeriksa kondisi oli mesin di kendaraan.

Buat yang penasaran dengan fungsi dipstick, komponen ini merupakan batang besi berbentuk pipih yang dicelupkan ke penyimpanan oli mesin. Fungsi utamanya memantau level oli, termasuk kekentalan pelumas.

Khusus bagi para pengguna mobil Peugeot, seperti Peugeot 2008, 3008, dan 5008. Dengan rutin mengontrol komponen ini, diharapkan mampu menjaga performa mobil.

Mohan Kurniawan selaku Kepala Bengkel Resmi Astra Peugeot Surabaya, yang mengimbau agar pemilik kendaraan tidak hanya mengandalkan jadwal penggantian oli semata.

Menurut Mohan, meski penggantian oli secara berkala sudah sesuai rekomendasi pabrikan, pemeriksaan rutin secara manual tetap diperlukan untuk memastikan kualitas dan kuantitas pelumas tetap optimal. 

Peugeot sendiri merekomendasikan penggantian oli setiap 10.000 km atau setiap 8-12 bulan sekali, menggunakan pelumas dengan spesifikasi SAE 5W-30 atau setara.

“Merawat mesin dengan mengganti pelumas secara teratur memang sudah benar. Namun akan lebih sempurna jika pemilik kendaraan rajin melakukan pengecekan pelumas menggunakan dipstick yang ada di ruang mesin,” jelas Mohan dalam keterangan resminya pada Jumat (18/7).

Baca juga: Fitur Pencegah 'Ngantuk' yang Ada di SUV Peugeot

Pemeriksaan melalui dipstick, lanjut Mohan, dapat dilakukan sendiri oleh pemilik kendaraan secara berkala, minimal seminggu sekali. Alat tersebut memungkinkan pengguna melihat volume pelumas berdasarkan garis batas maksimum dan minimum, serta menilai warna oli sebagai indikator kualitas.


Ciri pelumas yang masih baik, ketika volume oli berada pada batas atas dan warna pelumas cenderung kuning kecoklatan. Sebaliknya, jika pelumas berkurang drastis dalam waktu singkat atau terlihat hitam pekat, bisa menjadi indikasi adanya masalah pada mesin atau ketidaksesuaian jenis pelumas yang digunakan.

Untuk diketahui, kendaraan yang jarang digunakan tidak luput dari risiko berkurangnya oli. Oleh karena itu, sebaiknya rutin melakukan pemeriksaan, meskipun mobil tidak dipakai dalam waktu lama.

Jika ditemukan adanya tetesan oli di kolong kendaraan, pemilik disarankan segera membawa mobil ke bengkel resmi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Langkah-langkah pemeriksaan oli melalui dipstick meliputi memarkir kendaraan di tempat datar, mematikan mesin dan menunggu hingga dingin, menarik dipstick untuk dibersihkan, lalu memasukkannya kembali dan mengecek volume serta warna oli saat ditarik ulang.

“Langkah ini sederhana tapi efektif. Pemilik bisa mendeteksi potensi masalah pada mesin sebelum berdampak lebih parah seperti overheat atau aus dini,” pungkas Mohan.

Baca juga: Mengenal Fungsi Drive Belt dan Cara Merawatannya Ala Peugeot

Astra Peugeot menegaskan pentingnya edukasi kepada konsumen agar semakin peduli terhadap perawatan kendaraan, terutama komponen pelumasan yang berperan penting dalam menjaga efisiensi dan usia pakai mesin.

Well.. Buat Sobat UC auction yang ingin mengetahui informasi terkini seputar dunia lelang dan kabar otomotif terbaru, bisa mengunjungi website kami di www.UCauction.co.id atau hubungi Hallo UC di 0811 9009 404.

(DeF)