neta v

Jalin Kemitraan Lokal, Neta Bakal Produksi Mobil di Indonesia

calender08-08-2023
clock00:00

UCauction, Jakarta - Sebagai bentuk komitmen dalam menjajaki pasar mobil listrik dengan kualitas dan inovasi terbaik di Indonesia, PT Neta Auto Indonesia secara resmi mengumumkan kerja sama dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM) sebagai mitra lokal di Indonesia. 

Langkah ini ditandai dengan perjanjian kerja sama yang berlangsung pada 26 Juli 2023 lalu. Di mana kerja sama berupa perakitan kendaraan dalam bentuk CKD yang bakal berlangsung mulai kuartal II tahun 2023. 

PT HIM sendiri dipilih, karena merupakan perusahaan yang telah berdiri dari tahun 1993, dengan pengalaman kerja yang baik, kredibilitas yang tinggi, dan dipercaya oleh banyak brand dan juga masyarakat Indonesia.

Prosesi penandatangan kerjasama ini dihadiri oleh Kong Fanlong selaku Co-Presiden dari NETA Auto, Zhou Jiang selaku Vice President NETA Auto dan Executive Vice Presiden NetaOverseas, dan Wang Chengjie selaku Assistant Presiden dari Neta Auto dan Vice President Neta Overseas.

Baca juga: Pencapaian Alva 1 Tahun di Indonesia, Jualan Ribuan Unit

Sedangkan dari pihak PT HIM, Jongkie Sugiarto selaku Wakil Komisaris Utama PT HIM, Denny Siregar selaku Presiden Direktur PT HIM, serta I.G.P Rampai Surya Budhi selaku Deputy Director Auto Investa turut hadir dalam acara ini. 

“Sebagai brand yang baru saja berdiri di Indonesia, kami ingin menunjukkan komitmen serta keseriusan kami dalam menyediakan kendaraan yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Tidak hanya berfokus pada konsumen, kami juga membangun kerja sama yang kuat dengan beberapa perusahaan untuk mencapai tujuan yang sama, yaitu membangun industri otomotif Indonesia menjadi lebih baik,” jelas Wang Chengjie selaku Assistant President Neta Auto dan Vice President Neta Overseas. 

Lebih lanjut Ia pun menerangkan, "Kami berharap kerja sama antara Neta dengan PT HIM ini dapat merealisasikan visi dan misi kami mendukung Pemerintah Indonesia dalam penggunaan kendaraan elektrik sebagai alternatif utama mobilitas dalam negeri".


"Kami percaya, Indonesia memiliki potensi yang baik dalam menerima adanya kendaraan listrik sebagai alternatif utama dalam mendukung kegiatan mobilitas sehar-hari karena terbukti lebih efektif dan ramah lingkungan," ujar Wang.

Sekadar informasi, Neta pertama kali dikenalkan ke publik pada tahun 2018 lalu di China dan terus berkembang hingga kini melakukan ekspansi ke sejumlah negara di Asia dan Eropa. Melalui kerja sama antara Neta dan PT HIM, diharapkan dapat merakit dan memproduksi produk yang telah disesuaikan dengan kebutuhan konsumen di Indonesia.

Neta Auto Indonesia juga memiliki visi sebagai merek inovatif yang menyematkan teknologi pintar, Neta ingin menghadirkan kendaraan listrik yang memiliki fitur canggih, teknologi yang modern, serta sistem terintegrasi untuk mengisi celah pasar di industri otomotif Indonesia. 

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Beli Mobil Baru

Rencananya, Neta bakal mengenalkan lini produknya di ajang GIIAS 2023 mendatang. Neta bakal membawa produk yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, mudah didapatkan, value for money, namun tetap menawarkan fitur canggih dan teknologi modern untuk mendukung kegiatan dan mobilitas sehari-hari masyarakat Indonesia. 

“Kami melihat Neta sebagai perusahaan yang penuh komitmen dan keseriusan dalam membangun ekosistemnya sejak berdiri tahun 2014 dan meluncurkan produk pertamanya di tahun 2018, hingga saat ini sudah ada di beberapa negara dan kini resmi berdiri di Indonesia. Melihat kesamaan visi dan misi dalam mendukung program Pemerintah Indonesia, kami tentu juga berkomitmen dalam kerja sama memfasilitasi perakitan produk Neta untuk Indonesia,” ungkap Denny Siregar, Presiden Direktur PT HIM. 

(DeF)