UC auction, Tokyo - Suzuki Motor Corporation (SMC) baru saja mengumumkan mantan CEO Suzuki, yakni Osamu Suzuki tutup usia pada Rabu (25/12) waktu Jepang. Perusahaan baru mengumumkan kabar duka itu ke publik pada Jumat (27/12).

Dalam keterangan resmi pabrikan, Osamu Suzuki meninggal dunia pada usia 94 tahun akibat menderita penyakit limfoma ganas (malignant lymphoma), yakni kanker kelenjar getah bening. Sosok pria yang lahir pada 30 Januari 1930 di Gero yang merupakan sebuah kota di Prefektur Gifu.

Sosok Osamu Suzuki diketahui lahir dari keluarga petani, ia bercita-cita ingin menjadi politisi. Namun perjalanannya justru memulai karir sebagai pegawai bank di tahun 1953. Perjalanannya menapaki industri otomotif, diawali setelah menikah dengan Shoko Suzuki, cucu dari Michio Suzuki yang merupakan pendiri Suzuki Motor Corporation.

Osamu bergabung dengan Suzuki Motor pada 1958, atau tiga tahun setelah peluncuran sepeda motor pertama, ColledaCOX 125cc dan mobil Suzulight 360cc yang menjadi cikal bakal era Kei Car —mobil kecil di Jepang.

Kiprah Osamu Suzuki dipabrikan berlogo 'S' itu terbilang panjang, terlebih pada posisi manajemen. Sebelum menjabat sebagai presiden Suzuki pada tahun 1978. 

Baca juga: Teknologi Praktis, Jadi Alasan Mobil Hybrid Suzuki 'Diserap' Masyarakat

Setahun setelahnya, Suzuki menjadi sosok penting dari peluncuran mobil mini Alto di Jepang yang dianggap telah membangkitkan kembali pasar Kei Car di dalam negeri. Dari sinilah, perusahaan akhirnya meyakini mampu menapaki bisnis di pasar-pasar kecil yang kerap diabaikan oleh merek-merek besar.

Hingga akhirnya Suzuki Motor memulai ekspansi global dengan membangun basis produksi dari Pakistan hingga ke Hungaria.

“Jika saya mendengarkan semua orang, itu akan membuat segalanya menjadi terlalu lambat,” kata Osamu dalam sebuah wawancara pada tahun 2009 lalu.

Perjalanan Osamu Suzuki memimpin pabrikan tercatat lebih dari 28 tahun, dan menjadikannya sebagai pemimpin perusahaan otomotif global dengan masa jabatan terlama. Hingga pada Juni 2015 lalu, Ia akhirnya menyerahkan jabatannya kepada sang putra.

Baca juga: Alasan Suzuki Baleno Pas Menunjang Mobilitas Kalangan Muda Aktif

Ia menyerahkan jabatannya kepada putranya, Toshihiro Suzuki pada Juni 2015 silam, dan mengambil peran baru sebagai Chairman dan CEO, meski harus mengundurkan diri setahun setelahnya.

Well.. Buat Sobat UC auction yang ingin mengetahui update terbaru seputar dunia lelang dan kabar otomotif, bisa mengunjungi website kami di www.UCauction.co.id atau hubungi Hallo UC di 0811 9009 404.

(DeF)