UC auction, Jakarta - PT Neta Auto Indonesia menjajakan Neta V-II untuk pasar otomotif Tanah Air. Menariknya konsumsi energi Neta V-II ternyata mampu menekan 'cost' harian penggunanya, terlebih yang biasa menggunakan mobil bermesin konvensional.

Menurut hasil pengujian tim UC auction selama kurang lebih lima hari, konsumsi energi Neta V-II cenderung efisien. Khususnya untuk menunjang mobilitas sehari-hari, dengan rute Bekasi-Soekarno Hatta-Bekasi.

Dan beberapa hari, kami pun menguji Neta V-II sebagai transportasi harian mulai dari shopping, aktivitas di luar kantor, hingga bepergian bersama keluarga ke tempat-tempat wisata, seperti di wilayah Sentul, Bogor, Jawa Barat dengan kondisi jalanan perbukitan.

Mobil listrik murni asal Tiongkok satu ini, juga menawarkan performa yang patut dipertimbangkan. Tak ada jeda, sejak pedal gas diinjak hingga putaran atas mesin.

Baca juga: Ekspansi Pasar, Neta Auto Buka Dealer Pertama di Brasil

Nah.. Bagi Sobat UC auction yang penasaran mengenai konsumsi energi Neta V-II, sebaiknya simak ulasan singkatnya berikut ini:

Menakar Konsumsi Energi Neta V-II

Sebelum lebih jauh mengulas mengenai konsumsi energi Neta V-II, kalian wajib tahu bahwa baterai mobil ini sudah diproduksi secara lokal. Berbeda dari model sebelumnya, baterai yang digunakan saat ini benar-benar baru, lho!

Berbekal baterai garapan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia, secara kapasitas baterai sebenarnya lebih kecil. Di mana kini kapasitas baterainya hanya 36,1 kWh yang sebelumnya sebesar 40,1 kWh.

Baca juga: Kupas Kelebihan Neta V-II Untuk Menunjang Mobilitas, Worth It?

Pun begitu soal teknologi dan jarak tempuh, tak kalah dengan model lamanya. Bahkan berdasarkan hasil pengujian CLTC, baterai Neta V-II mampu melaju sejauh 401 km ketika baterai terisi penuh.

Di atas kertas, baterai Neta V-II mengalirkan daya ke motor elektrik tunggal yang mampu menyemburkan tenaga maksimal di 70 kW dengan torsi mencapai 150 Nm. Ketika baterai terisi penuh, ketika kami menguji dengan perjalanan dari Jatiwarna, Bekasi menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang via tol Cibubur, Cinere, menuju ke Benda - Tangerang menuju Bandara Soeta sejauh 62 km.

Konsumsi energi Neta V-II hanya memakan sekira 68 persen, dari sebelumnya kondisi baterai dari rumah tim UC auction sebesar 97 persen. Penggunaan dayanya cenderung efisien, mengingat kondisi jalan saat itu terjadi kepadatan di sejumlah ruas jalan tol.

Ketika jalur lancar, kami pun kerap memacu kendaraan rata-rata di 80 kpj hingga 100 kpj. Sesekali kami pun sempat mencoba mode berkendara yang ditawarkan, seperti normal hingga sport untuk merasakan performanya. 

Saat pedal gas diinjak terasa ringan, dan mesin merespon dengan cepat. Nah.. Ketika mobil dipacu dalam kecepatan tinggi, dampaknya tentu pengguna daya baterai jadi cenderung cepat habis. 

Untuk kondisi pulang-pergi, Bekasi-Tangerang-Bekasi sejauh 124 km. Sisa baterai hingga kami tiba di rumah menunjukkan angka 38 persen (kondisi pulang cenderung lebih macet). Range jarak tempuh sisanya yang mampu ditaklukan Neta V-II pun menunjukan sekira 158 km lagi.

Selain menawarkan konsumsi energi yang cenderung efisien, Neta V-II juga sudah didukung dengan pengisian daya AC dan DC (fast charging). Ketika kami mencoba melakukan pengisian di Kantor PLN Bulungan, Jakarta untuk pengisian daya dari 40% menuju 90% hanya memakan waktu 28 menit saja, Sob!

Well.. Buat Sobat UC auction yang ingin mengetahui update terbaru seputar dunia lelang dan kabar otomotif, bisa mengunjungi website kami di www.UCauction.co.id atau hubungi Hallo UC di 0811 9009 404.

(DeF)