UCauction, Jakarta – Menurunnya nilai tukar rupiah terhadap dolar, mempengaruhi harga jual ban di Indonesia. Seperti halnya yang dialami oleh Goodyear Indonesia, yang ternyata siap mengantisipasi fenomena ini.

Terlebih jika sejumlah komponen ataupun bahan baku ban yang diproduksi masih berstatus impor dari luar Indonesia. Tentunya anjloknya nilai tukar rupiah sangat berpengaruh.

“Kita kan perusahaan global dan itu pengaruhnya nanti ke laporan keuangan. Jadi secara value sedikit berdampak ke sana,” jelas Arfianti Puspitarini, Head of Marketing Goodyear Indonesia di Jakarta, Selasa (25/6).

Ia pun menerangkan, apabila nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat tak kunjung membaik. Dapat berdampak negatif pada semua lini bisnis, dan bukan hanya terjadi pada industri ban saja.

Hal ini tentunya bisa menyebabkan harga jual terkoreksi, termasuk pada Goodyear yang dirasa perlu untuk menaikan harga jual ban mereka di Indonesia. Kenaikan harga jual ban itu, dikarenakan ada sejumlah bahan baku pembuatan ban masih berstatus impor dari luar negeri.

Itulah yang mendasari perlunya penyesuaian banderol ban mobil Goodyear di Tanah Air. “Di bulan Mei 2024 kita keluarkan list harga baru, tetapi tidak semua ukuran ban kami naikan,” beber Afrianti.

Baca juga: Goodyear Autocare Official Store, Beli Ban Online Dengan Mudah!

Adapun kenaikan harga jual ban Goodyear dikatakan sekira dua hingga tiga persen dari harga sebelumnya. Sejatinya dalam menentukan harga jual ban, pabrikan perlu melakukan sejumlah riset, khususnya pasar otomotif secara nasional.

Pengaruh terbesar, tentu tak lepas dari sisi biaya produksi yang perlu dikeluarkan dan pastinya melihat permintaan konsumen di dalam negeri.

“Kita lihat situasinya serta proyeksi ke depan. Tidak semena-mena langsung kami naikan,” tambah Arfianti.

Sekadar informasi, kenaikan harga jual ban Goodyear sendiri dilakukan efektrif per Juni 2024. Pun begitu, Goodyear Indonesia turut memberikan beragam promo menarik untuk dapat meringankan konsumen yang ingin melakukan pembelian ban baru.

Harga Jual Ban Naik, Goodyear Siapkan Strategi Baru

Seiring dengan harga jual ban yang perlu disesuaikan, karena nilai tukar rupiah terhadap dolar menurun. Goodyear Indonesia menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi kenaikan harga tidak terus-menerus terjadi.

Langkah ini perlu dilakukan pabrikan, supaya harga jual cenderung stabil, dan tidak mempengaruhi penjualan mereka di pasar domestik. 

“Pertama yang kita lakukan adalah efisiensi produksi. Bagaimana caranya tetap melakukan pembuatan ban terus,” kata Arifianti.

Baca juga: Kerjasama Goodyear dan B-Quik Mudahkan Pembelian serta Perawatan Ban

Sekadar informasi, nilai tukar rupiah terhadap dolar diketahui tak kunjung membaik. Di mana nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika serika bertahan di angka Rp 16 ribuan. 

“Kita pantau lah nanti bagaimana kondisi pasar serta nilai tukar rupiah ke depan,” tutup Arifianti.

(Deni)