ekspor toyota yaris cross

TMMIN Memulai Produksi dan Ekspor Toyota Yaris Cross Dari Indonesia

calender14-06-2023
clock00:00

UCauction, Jakarta - Setelah diluncurkan di Indonesia, kini Toyota Yaris Cross yang di produksi di Indonesia, juga akan memenuhi pasar ekspor untuk sejumlah negara. Langkah ini ditandai via seremoni Produksi dan Ekspor Perdana Toyota Yaris Cross yang digelar oleh PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) pada Selasa (13/6/2023).

Adapun seremoni Produksi dan Ekspor Perdana Toyota Yaris Cross ini untuk tipe bensin dan juga Hybrid Electric Vehicle (HEV). Dengan prosesi ini menandai Yaris Cross dari Indonesia untuk memenuhi pasar Internasional.

Warih Andang Tjahjono selaku Presiden Direktur PT TMMIN menegaskan bahwa produksi Toyota Yaris Cross ini merupakan bagian dari komitmen Toyota Indonesia dalam mendukung program pemerintah dalam mengurangi emisi dengan memberikan lebih banyak pilihan model elektrifikasi dan kendaraan hemat bahan bakar bagi berbagai lapisan konsumen.

Baca juga: Daftar Harga Toyota Yaris Cross, Mobil Hybrid Mulai Rp 351 Jutaan

"Yaris Cross buatan Indonesia dengan kandungan lokal 80 persen baik versi bensin maupun HEV juga ditujukan untuk pasar ekspor ke negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Asia, sehingga kami berharap dapat juga memberikan kontribusi ekonomi bagi bangsa Indonesia," tambah Warih.

Produksi dan ekspor Toyota Yaris Cross ini jadi bukti nyata investasi Toyota di Indonesia yang memakan biaya hingga Rp 2,5 triliun untuk pengembangan bisnis mereka di Tanah Air.

Toyota Yaris Cross 80 Persen Gunakan Kandungan Lokal


Menarik untuk dibahas mengenai Toyota Yaris Cross, mobil ini diproduksi dengan 80 persen kandungan lokal, Sobat! Jadi bukan hanya sekadar dirakit dan dipasarkan saja di Indonesia.

Bob Azam, Direktur Hubungan Eksternal PT TMMIN mengungkapkan, Indonesia bukan hanya sekadar perakitan saja, namun termasuk memproduksi baterai dan mesin yang memang buatan lokal.

"Ini menjadi bentuk kontribusi kami untuk terus meningkatkan kedalaman industri dalam Negeri khususnya dalam meningkatkan jumlah rantai pasok lokal yang terlibat," imbuh Bob.

Ia juga mengungkapkan, dengan memproduksi Yaris Cross secara lokal, saat ini Toyota Indonesia juga turut menambah 12 suplier baru. Dengan begitu saat ini total 116 suplier turut mendukung nilai kandungan lokal sebesar 80 persen.

"Tentunya ini bukan pencapaian yang mudah, kami yakin bahwa pengembangan dan penguatan industri otomotif nasional yang dapat menjawab berbagai tantangan serta menajamkan posisi dan potensi Indonesia dalam persaingan kendaraan elektrifikasi global," pungkas Bob Azam.

Baca juga: Indikator Mesin Menyala Terus-Menerus? Ini Dia Penyebabnya

Sekadar informasi tambahan, baterai Toyota Yaris Cross saat ini berstatus dirakit lokal oleh Toyota Indonesia di pabrik Karawang 2, sedangkan untuk mesin diproduksi di pabrik Karawang 3.

Menurut rencana Toyota Yaris Cross varian bensin dan HEV bakal memenuhi pasar ekspor di 25 negara, dan ditargetkan mencapai lebih dari 22.000 unit untuk memenuhi kebutuhan pasar Amerika Latin dan Asia.

Sejalan dengan itu, Yaris Cross juga diharapkan mampu mendongkrak ekspor dari tahun ke tahun dengan target sekira 40.000 unit di tahun 2025.

(DeF)