UC auction, Jakarta - Seiring dengan meningkatnya para pengguna mobil listrik di Indonesia, Haka Auto selaku main dealer BYD mengedukasi cara pemasangan home charging dan pengisian daya di SPKLU bagi para penggunanya.

Hal ini tentunya sangat penting, terlebih bagi kamu yang pengin membeli mobil listrik, khususnya merek BYD yang sepenuhnya menggunakan baterai sebagai sumber penggerak atau yang dikenal dengan istilah Battery Electric Vehicle (BEV).

Ketika memutuskan untuk membeli mobil listrik, sebaiknya konsumen perlu mempelajari cara mengisi baterai. Baik ketika mengisi daya baterai di rumah menggunakan fasilitas home charging ataupun SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum).

Khusus untuk para pengguna mobil listrik BYD, fasilitas home charging untuk perangkat wall charging. Biasanya sudah terintegrasi biayanya pada saat pembelian awal, terkhusus untuk setiap pembelian BYD Seal, Atto 4, dan juga Dolphin.

Kalau pembelian BYD M6, fasilitas wall charging dilayani secara opsional. Di mana konsumen akan merogoh kocek lebih untuk pemasangan home charging.

Baca juga: Recall BYD Berdampak Pada 90 Ribuan Unit Dolphin dan Atto 3

“Khusus untuk BYD M6, pembelian unit oleh konsumen di Indonesia memang belum termasuk wall charger dan ada penambahan biaya Rp 10 juta termasuk biaya pasang standar, namun ada beberapa faktor yang bisa membuat penambahan biaya seperti penarikan kabel dari gardu PLN ke rumah pelanggan, penambahan nomor ID pengguna listrik baru, dan keamanan listrik di rumah (grounding system) berdasarkan harga PLN,” kata Aswan Amiruddin, General Manager Marketing, Sales & Aftersales dari Haka Auto.

Prosedur Pemasangan Home Charging

BYD Indonesia sendiri terbilang cukup serius dalam menghadirkan layanan after sales yang prima bagi setiap konsumen di Indonesia, khususnya dalam memperhatikan kebutuhan fasilitas home charging. Di mana pada 25 Februari 2024 lalu, pabrikan telah menjalin kerja sama melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam rangka pengembangan infrastruktur dan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). 

“Melalui nota kesepahaman tersebut, setiap dealer Haka Auto akan menjadi "jembatan" antara konsumen dan PLN dalam proses pemasangan home charging di rumah,” imbuh Aswan. 

Faktor penting yang perlu diketahui dan diperhatikan oleh calon konsumen mobil listrik ialah instalasi home charging dengan memastikan ground atau sistem pembumian yang tepat. Jika tidak, pengisian daya baterai kendaraan dapat terhambat.

Baca juga: BYD Haka Balikpapan Dibekali Layanan Terlengkap, Catat Lokasinya!

Pihak PLN pun menyarankan daya listrik minimum yang dibutuhkan untuk melakukan pengisian daya kendaraan listrik di rumah minimal sebesar 7.700 Volt Ampere (VA) untuk kebutuhan mengisi daya kendaraan listrik di rumah. 

Pelanggan dapat memantau proses pengisian daya melalui aplikasi Electric Vehicle Digital Services (EVDS) yang disediakan oleh PLN, termasuk melihat histori pengisian daya kendaraan mereka. Pengguna juga bisa memantau status pengajuan home charging mereka melalui situs resmi PLN di https://layanan.pln.co.id/monitoring-home-charging.

Haka Auto Berkomitmen Mendukung Perluasan dan Penyebaran SPKLU

Tak sebatas mengedukasi pemasangan home charging, pemilik mobil listrik BYD juga dimanjakan dengan keberadaan fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang semakin banyak dan makin luas penyebarannya di Indonesia. 

Sebagai catatan, saat ini penyedia SPKLU memiliki aplikasi yang berbeda-beda, karena penyedia jasanya juga kini makin beragam. Alhasil pengguna harus mengunduh aplikasi yang sesuai, agar dapat menggunakan layanan tersebut dengan lancar.

Haka Auto pun berkomitmen untuk mendukung penyebaran dan perluasan fasilitas SPKLU. Pada tanggal 24 Agustus 2024, Haka Auto telah menegaskan komitmen untuk memperluas jangkauan fasilitas SPKLU melalui panandatanganan MoU dengan Voltron. 

Melalui kesepakatan tersebut semua showroom Haka Auto akan dilengkapi dengan fasilitas Fast Charging. "Tentu kami sangat menghargai keputusan masyarakat dalam mempercayakan pembelian BYD ke Haka Auto sehingga kami akan akan membalas kepercayaan tersebut dengan memberikan pelayan terbaik khas Haka Auto," jelas Hariyadi Kaimuddin, CEO Haka Auto. 

Well.. Buat Sobat UC auction yang ingin mengetahui update terbaru seputar dunia lelang dan kabar otomotif, bisa mengunjungi website kami di www.UCauction.co.id atau hubungi Hallo UC di 0811 9009 404.

(DeF)