UCauction, Jakarta - Keterbatasan lahan parkir, kerap menutut pengemudi untuk melakukan parkir mobil paralel. Nah.. Urusan parkir paralel, sebenarnya menjadi tantangan tersendiri bagi pengemudi, lho!
Pasalnya, jarak antara mobil di depan dan belakang umumnya cukup berdekatan. Alhasil membutuhkan ekstra hati-hati dan juga mengukur jarak antar kendaraan harus tepat.
Oleh karena itu, sebaiknya setiap pengemudi mempelajari dengan benar teknik parkir mobil paralel. Namun jika mobil sudah dibekali dengan beragam teknologi modern, seperti sensor parkir ataupun kamera parkir, sebenarnya sudah cukup terbantu saat parkir paralel.
Tugas utama sensor parkir ialah untuk memberi peringatan jika terdapat objek yang dengan dengan kendaraan Anda, serta bertugas untuk memudahkan pengendara saat parkir di area yang sempit.
Contohnya pada mobil-mobil keluaran Suzuki, yang kini sebagian besar sudah dibekali dengan sensor parkir dan juga kamera parkir yang biasanya terletak di belakang kendaraan, serta sudah dibekali dengan kamera 360 seperti yang tersedia di Grand Vitara varian GX.
Baca juga: Ini Dia Arti dan Fungsi Kode di Tuas Wiper Mobil, Awas Salah!
Menurut Hariadi selaku Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales menerangkan saat melakukan test drive di dealer, kami juga berikan kesempatan kepada calon konsumen untuk dapat menjajal seluruh fitur yang dimiliki mobil Suzuki ketika ingin parkir di suatu tempat, bahkan secara paralel.
Mengacu pada penjelasan Rio Octaviano selaku Ketua Indonesia Parking Association (IPA), terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, saat melakukan parkir mobil secara paralel. Untuk lebih jelasnya, yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini:
Langkah pertama yang perlu diperhatikan, saat ingin parkir paralel pengemudi harus memastikan lokasi dengan tepat. Lokasi parkir paralel, biasanya ditandai dengan marka khusus yang telah disediakan di lokasi parkir.
Saat mulai memarkir mobil secara paralel, pastikan Sobat UC auction mengetahui posisi mobil dengan baik. Periksa jarak mobil dari kendaraan di depan dan di belakang, serta pastikan mobil Anda sejajar dengan mobil yang terparkir di samping.
Tahap kedua yang perlu diperhatikan saat ingin parkir paralel, sebaiknya Sobat memberikan penanda bagi pengendara lainnya. Bisa dengan menyalakan lampu sign yang menandakan bahwa sedang parkir.
Baca juga: Mengenal 4 Ciri-Ciri Pengemudi Mengantuk, Wajib Waspada!
Hal ini perlu dilakukan, supaya pengendara mobil lain dapat menunggu dan tidak tergesa-gesa saat mobil di depannya sedang dalam posisi bermanuver untuk parkir.
Parkir paralel akan menjadi lebih mudah dan cepat, jika dilakukan dengan kondisi memundurkan mobil dan memasukan bagian buritan terlebih dahulu ke ruang parkir paralel yang tersedia.
Jika memulai masuk parkir dengan posisi bagian depan terlebih dahulu. Maka diperlukan manuver dan waktu yang lebih lama, hingga menyelesaikan parkir dengan rapih.
Teknik ini bisa membantu Sobat UC auction memarkir mobil secara paralel dengan mudah. Mulai dari posisi awal yang sejajar dengan mobil di samping, lalu putar kemudi ke arah kiri atau kanan, tergantung dari lokasi parkir paralel dan kemudian berjalan mundur hingga sudut belakang mobil mencapai sudut parkir.
Baca juga: 3 Fakta Penting Mengenai Busi NGK yang Perlu Diketahui Pengguna
Kemudian, putar balik kemudi ke arah berlawanan dan maju perlahan hingga mobil berada sejajar di tempat parkir paralel.
Mengingat lokasi parkir yang tidak terlalu luas, sebaiknya pengemudi khususnya pengguna mobil Suzuki harus lebih berhati-hati dalam menginjak pedal rem dan gas. Hindari menginjak pedal gas terlalu dalam, agar pergerakan mobil tidak agresif.
Pengendara harus bisa mengendalikan pedal rem dan pedal gas secara seimbang, karena jika tidak bisa seimbang, dikhawatirkan akan menyenggol mobil lainnya.
Selain itu, manfaatkan spion mobil kiri dan kanan untuk mengetahui secara pasti mengenai area parkir dengan tepat.
Pasca mobil diparkirkan, tahap selanjutnya membahas trik parkir paralel. Pengemudi sebaiknya memastikan posisi mobil tepat di garis parkir dan tidak menonjol ke luar.
Pengemudi juga wajib menjaga jarak antara mobil kalian dengan mobil di depan dan belakang cukup untuk membuka pintu mobil dengan aman. Tak hanya itu, apabila memang diperlukan pengendara mobil harus memastikan telah menarik rem tanganm sebelum meninggalkan lokasi agar laju kendaraan dalam berhenti dan diam di posisinya selama parkir beberapa saat.
Baca juga: Mengenal Indikator Mobil Listrik, Jangan Salah Tafsir!
Untuk parkir paralel, perlu diperhatikan apakah perlu menarik rem tangan atau tidak, hal ini dapat disesuaikan dengan kondisi sekitar, kontur jalan atau dapat ditanyakan kepada petugas parkir setempat.
Untuk tuas transmisi automatic, jika kesulitan saat posisi parkir paralel dengan posisi tuas di N dapat melihat pada buku petunjuk pengguna kendaraan.
Tak kalah penting dalam mempelajari parkir paralel, sebaiknya Sobat rutin melakukan latihan. Dengan tujuan memperbaiki teknik dan menjadi lebih percaya diri, saat memarkir mobil secara paralel.
“Saat mobil sudah dalam posisi kaca pintu tertutup rapat, sebelum keluar mobil, pengendara harus memastikan bahwa AC, lampu kendaraan, hingga audio sudah dalam kondisi mati. Kemudian pastikan untuk tidak meninggalkan barang berharga di dalam mobil untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Terakhir, pastikan tidak meninggalkan barang yang mudah terbakar dan parkirlah di area yang teduh agar mobil tetap terlindungi dari terik matahari,” tutup Hariadi.
(Deni)